PERPUSTAKAAN STIEPARI SEMARANG

Jalan Bendan Ngisor

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}

Literasi Digital


Kita hidup di zaman ketika informasi mengalir deras dalam genggaman. Dari bangun tidur hingga menjelang tidur, sebagian besar aktivitas manusia saat ini bersentuhan dengan teknologi digital—entah itu melalui media sosial, aplikasi komunikasi, transaksi digital, atau bahkan pembelajaran daring. Di tengah derasnya arus digital ini, satu hal menjadi sangat penting: literasi digital. Namun, apa sebenarnya literasi digital, dan mengapa kita harus serius memahaminya?

Apa Itu Literasi Digital?

Literasi digital tidak sekadar kemampuan menggunakan perangkat teknologi seperti komputer, tablet, atau smartphone. Lebih dari itu, literasi digital adalah kemampuan untuk menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat, dan mengkomunikasikan informasi dengan cara yang bijak, etis, dan aman melalui teknologi digital.

Literasi digital mencakup:

Kemampuan mencari dan mengevaluasi informasi secara kritis

Etika berinternet dan kesadaran akan jejak digital

Kemampuan melindungi diri dari hoaks, disinformasi, dan cyberbullying

Pemahaman terhadap privasi dan keamanan digital

Kemampuan berpartisipasi secara aktif dan produktif dalam masyarakat digital

Mengapa Literasi Digital Penting?

1. Membentengi Diri dari Hoaks dan Disinformasi

Salah satu tantangan terbesar di era digital adalah banjir informasi palsu. Dengan literasi digital, seseorang bisa membedakan mana informasi yang valid dan mana yang menyesatkan. Ia akan tahu cara memverifikasi sumber berita, mengecek kredibilitas situs, dan menghindari menjadi penyebar informasi palsu.

2. Meningkatkan Keselamatan di Dunia Maya

Serangan siber, pencurian identitas, dan penyalahgunaan data pribadi kini mengintai siapa saja. Literasi digital membantu seseorang memahami pentingnya keamanan digital, seperti menggunakan kata sandi yang kuat, tidak sembarangan membagikan data pribadi, dan memahami pengaturan privasi.

3. Mendorong Partisipasi Sosial dan Politik yang Cerdas

Dengan keterampilan literasi digital, seseorang bisa berpartisipasi secara aktif dalam diskusi publik, kampanye sosial, dan politik melalui platform digital dengan cara yang cerdas dan bertanggung jawab. Ini penting untuk memperkuat demokrasi dan suara masyarakat sipil di ruang digital.

4. Mendukung Pembelajaran Sepanjang Hayat

Dalam era informasi, pembelajaran tidak lagi terbatas di ruang kelas. Orang yang melek digital bisa belajar secara mandiri, mencari kursus daring, membaca jurnal ilmiah, hingga mengembangkan keterampilan baru hanya dengan koneksi internet.

5. Meningkatkan Kualitas Hidup dan Peluang Ekonomi

Di bidang pekerjaan, literasi digital menjadi syarat dasar. Banyak pekerjaan kini membutuhkan keterampilan digital minimal, bahkan untuk pekerjaan lapangan sekalipun. Seseorang yang memiliki literasi digital yang baik dapat:

Mengakses lebih banyak peluang kerja

Mengelola bisnis daring

Meningkatkan produktivitas melalui alat digital

Berwirausaha melalui platform online

6. Menjaga Etika dan Empati di Dunia Maya

Literasi digital mengajarkan pentingnya etika berkomunikasi di dunia maya—menghargai perbedaan, tidak menyebarkan kebencian, dan menyadari bahwa di balik layar ada manusia nyata. Ini penting untuk menciptakan ekosistem digital yang sehat dan manusiawi.

Literasi Digital di Kalangan Generasi Muda

Anak-anak dan remaja adalah pengguna aktif internet, namun tidak selalu menjadi pengguna yang bijak. Tanpa pembekalan literasi digital, mereka rentan terhadap cyberbullying, penipuan daring, pornografi, dan konten berbahaya lainnya. Maka, literasi digital harus ditanamkan sejak dini—melalui pendidikan formal di sekolah, pelatihan orang tua, dan kampanye publik.

Peran Institusi dan Pemerintah

Pemerintah, sekolah, lembaga pendidikan, dan media massa memiliki peran strategis dalam meningkatkan literasi digital masyarakat. Ini bisa dilakukan melalui:

Kurikulum literasi digital di sekolah

Pelatihan guru dan orang tua

Akses gratis ke pelatihan daring

Kampanye nasional anti-hoaks dan keamanan digital

Penutup

Literasi digital bukanlah pilihan, tetapi kebutuhan dasar di era digital. Ia adalah fondasi untuk menciptakan masyarakat yang kritis, produktif, dan aman dalam berinteraksi dengan teknologi. Tanpa literasi digital, kita hanyalah penumpang pasif di tengah arus teknologi yang deras—mudah terseret, mudah disesatkan, dan mudah dimanipulasi. Maka, mari bersama-sama membangun literasi digital sebagai fondasi peradaban masa depan.

PERPUSTAKAAN STIEPARI SEMARANG
  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject


© 2025 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search
Where do you want to share?